Putera Sampoern Foundation (PSF) Bersama Room to Read yang didukung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia menginisiasi program Ekosistem Sekolah Literat (ESL) yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan literasi di Indonesia. Melalui program ini, PSF beserta Room to Read berhasil melibatkan pegiat literasi yang tersebar di 27 provinsi se-Indonesia.
Sejak Bulan Juni yang lalu sebagai awal mula ESL diluncurkan, program ini telah mengukir banyak prestasi dan pencapaian dengan total penerima manfaat 8.512 guru dan penggiat literasi, 302 diseminator, serta 1.230 siswa dan orang tua.
Pencapaian lain ada pada peningkatan pengetahuan dan ketrampilan dari Master Trainer Literasi dalam penerapan strategi membaca yang menyenangkan. Tidak heran jika 90% guru mengatakan jika membaca yang menyenangkan mampu meningkatkan antusiasme siswa dalam pembelajaran.
Hal lain yang juga patut diacungkan jempol yaitu Master Trainer Literasi juga mengalami peningkatan keterampilan dalam memfasilitasi mengunakan prinsip pembelajaran orang dewasa, yang tentunya berdampak pada peningkatan pengetahuan literasi peserta diseminasi sebesar 46 poin.
Selain peningkatan keterampilan, program ESL juga menyediakan akses pada sumber bacaan digital melalui LiteracyCloud.org. Hal ini sagat diapresiasi oleh para pegiat literasi juga guru-guru peserta diseminasi sehingga 87% dari mereka mengungkapkan bahwa pemanfaatan buku digital membantu dalam mendapatkan buku bacaan.
Dengan terselenggarnya program ini diharapkan mampu menjadi tombak pergerakan literasi Indonesia kearah yang lebih baik lagi, dan pencapaian yang diraih pada program ESL ini akan menjadi awal dari perjalanan menuju budaya literasi yang berkelanjutan. (ZNP)
